Tips - Manajemen pengendalian tikus
Tikus memiliki kemampuan "belajar", dimana mereka dengan mudah mampu membedakan mana saja yang biasa dihadapi, dialami dan dilakukan dengan mana yang asing buat mereka. Inilah yang menjadi tantangan dam pengendalian tikus selain bahaya racun primer dan sekunder pada hewan piaraan, ternak ataupun manusia.
Selangkah lebih pandai dari tikus merupakan kunci kesuksesan pengendalian tikus Didi Suwandi Sales Manager, Envu Environmental Science Indonesia
Keracunan Primer dan Sekunder- Membantu klien mengerti dasar pengendalian tikus
Idealnya pengendalian tikus menggunakan sistem umpan hanya akan mengendalikan tikus, tetapi hewan peliharaan atau hewan ternak dapat menjadi resiko.
Menjelaskan tipe umpan tikus berdasarkan bahan aktif yang dikandungnya sangat penting, agar klien mengerti dan ikut bertanggung jawab selama dalam proses pengumpanan. Sebagai profesional, kita bertanggung jawab untuk menempatkan bait station pada tempat yang hanya tikus dapat menjangkaunya, kemudian jarak antar bait station yang sesuai dan jumlah bait station yang memadai dengan temuan infestasi di area target.
Pengendalian tikus pada area perumahan dengan hewan peliharaan dan area peternakan akan cukup sulit dan merupakan masalah serius. Jika dilakukan pada area komersial, perhatikan dokumen manajemen mutu dan sistem keamanan pangan. Beberapa persyaratan perlu diperhatikan dengan seksama sebelum melakukan program pengumpanan
Idealnya pengendalian tikus menggunakan sistem umpan hanya akan mengendalikan tikus, tetapi hewan peliharaan atau hewan ternak dapat menjadi resiko.
Menjelaskan tipe umpan tikus berdasarkan bahan aktif yang dikandungnya sangat penting, agar klien mengerti dan ikut bertanggung jawab selama dalam proses pengumpanan. Sebagai profesional, kita bertanggung jawab untuk menempatkan bait station pada tempat yang hanya tikus dapat menjangkaunya, kemudian jarak antar bait station yang sesuai dan jumlah bait station yang memadai dengan temuan infestasi di area target.
Pengendalian tikus pada area perumahan dengan hewan peliharaan dan area peternakan akan cukup sulit dan merupakan masalah serius. Jika dilakukan pada area komersial, perhatikan dokumen manajemen mutu dan sistem keamanan pangan. Beberapa persyaratan perlu diperhatikan dengan seksama sebelum melakukan program pengumpanan
Envu merekomendasikan selalu membahas mengenai keracunan primer dan sekunder dengan klien sehingga mereka sepenuhnya menyadari implikasi terkait dengan program pengendalian tikus. Keterlibatan klien harus lebih dari sekedar masalah keuangan tetapi melindungi keselamatan manusia dan hewan pelihraan adalah prioritas.
Envu memiliki umpan dengan tingkat palabilitas yang baik untuk tikus, mengandung bahan umpan yang sangat disukai tikus seperti beras, jagung dan gandum. Racumin Waxblock 0,0375 BB berbentuk waxblock dengan berat rata-rata 4 gr, sangat mudah diaplikasikan. Jika tikus memiliki selera yang berbeda gunakan Racumin 0,75TP yang bisa di campurkan dengan bahan umpan yang disukai tikus seperti misalnya ikan teri, mie instan dan lain-lain.